Faktaviral.com – Nilai tukar (Kurs) Rupiah ditutup melemah pada 33 Poin atau sekitar 0,21% ke level Rp 16.170 per dolar AS untuk perdagangan hari ini, Senin (15/07/2024). Berdasarkan dari Data Bloomberg, Rupiah sempat dibuka pada level Rp 16.146 per dolar AS.
Pengamat pasar uang, Ibrahim Assuaibi mengatakan, dolar AS didorong Greenback yang mendapat beberapa tawaran beli pasca terjadi penembakan pada kampanye Trump di Pennsylvania, dimana mantan Presiden tersebut terkena tepat di telinganya.
Para analis mengatakan bahwa penembakan yang terjadi meningkatkan peluangnya untuk menang atas Joe Biden, sebuah skenario yang pada akhirnya akan menguntungkan dolar, mengingat Trump telah mengisyaratkan niatnya untuk memberlakukan kebijakan pada perdagangan yang lebih proteksionis.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pada neraca perdagangan barang Indonesia mencatatkan surplus pada Juni 2024. Surplus Neraca perdagangan barang pada Juni 2024 mencapai USD 2,39 miliar, atau turun USD 0,54 miliar bila dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar USD 2,92 miliar. Neraca perdagangan Indonesia telah mencatatkan surplus selama 50 bulan berturut-turt sejak Mei 2020.
Sementara itu, surplus neraca perdagangan pada non migas Juni 2024 sebesar USD 4,43 miliar lebih tinggi bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sebesar USD 4,25 miliar, maupun bulan yang sama tahun lalu yang sebesar USD 4,41 miliar.
Berdasarkan data di atas, mata uang Rupiah untuk perdagangan berikutnya diprediksi bergerak fluktuatif, namun kembali ditutup menguat rentang Rp 16.130-Rp 16.120 per dolar AS.