Faktaviral.com – Insiden Penembakan yang terjadi pada calon Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump terjadi pada saat kampanye di Pennsylvania buat terkejut dunia. Lalu bagaimana dengan pengamanan Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan ditingkatkan untuk mencegah kejadian yang sama tidak terjadi di Indonesia.
Koordinator Staf Khusus Presiden Jokowi, Ari Dwipayana, menjelaskan pengamanan Presiden akan selalu menjadi prioritas paling utama dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Ari menyebut Paspampres akan selalu waspada. Namum, Paspampres juga tetap memberkan ruang bagi Jokowi untuk berinteraksi dengan Masyarakat.
Sebelumnya, FBI telah mengidentifikasi pelaku penembakan upaya pembunuhan terhadap Donald Trump sebagai Thomas Matthew Crooks (20), Penembak Trump terdaftar sebagai anggota Partai Republik yang sebelumnya memberikan kontribusi kecil pada kelompok yang berpihak pada Partai Demokrat.
Lebih jelasnya pada saat aksinya, Pelaku tidak memiliki identifikasi apapun di tubuhnya. Sehingga Agen harus melakukan tes DNA dan mendapatkan konfirmasi biometrik, demikian penjelasan agen khusus pada konferensi pers sebelum Crooks diidentifikasi.