Faktaviral.com – BPJS Ketenagakerjaan mencatat total claim Jaminan Hari Tua (JHT) di Sektor Tekstil, Garmen, dan Alas Kaki pada tahun ini mencapai 12.500 akibat dari Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Anggoro Eko Cahyo mengatakan dari jumlah tersebut nominal yang sudah dicairkan per bulan Mei 2024 mencapai Rp 385 Miliar. Anggoro mengatakan secara total, jumlah claim untuk sektor yang sama sepanjang tahun lalu mencapai 48.911 dengan nominal Rp 830 Miliar. Adapun Tahun ini, Total Claim JHT dari keseluruhan sektor mencapai 62 Ribu dengan nominal claim Rp 1,6 Triliun.
Anggoro mencatat Perusahaan yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan dari sektor Tekstil, Garmen, dan alas kaki mencapai 6.962 dengan total peserta 1,5 juta dan 82% Perusahaan tersebut berlokasi di Pulau Jawa.
21 Perusahaan melakukan PHK Sebagian, terkait ini ia ingin memastikan korban PHK mendapatkan Haknya sesuai aturan.
Sementara di sisi lain, Jumlah peserta BPJS Ketenagakerjaan tercatat mengalami tren penurunan di tengah maraknya PHK, termasuk industri tekstil. Penurunan peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan terjadi di sektor Tekstil, Garmen, hingga alas kaki. Untuk Garmen sendiri penurunan jumlah Peserta mencapai 24 Ribu Sejak Januari 2023 hingga Mei 2024.
Tak ada beda dengan Industri Kulit dan barang dari kulit, serta alas kaki juga mengalami penurunan yakni sekitar 6% sejak Januari 2023 sampai Desember 2023. Hanya saja sektor ini lebih baik karena jumlah kepesertaan kembali meningkat dalam 4 bulan terakhir sekitar 3%.
About The Author
